ADA yang bisa tebak aku mau ke mana?
Itu kalimat yang diunggah Vanessa Angel dalam Instagam Story-nya, suatu siang di tanggal 4 November 2021.
Tak disangka, unggahan itu merupakan komunikasi terakhir Vanessa dengan publik sebelum nyawanya terenggut dalam sebuah kecelakaan mobil, beberapa saat kemudian.
Sang suami, Febri Andriansyah alias Bibi, turut tewas dalam kecelakaan nahas yang terjadi di ruas tol Jombang-Mojokerto.
Kabar tewasnya pasangan yang punya segudang kisah drama serta asmara itu ibarat petir di siang bolong.
Siapa yang menyangka mereka pergi secepat itu...
Anda dapat membaca artikel ini secara runut atau klik topik yang Anda inginkan di bawah ini:
Cerita di hari kecelakaan ♦ Kata para saksi ♦ Pengakuan Joddy ♦ Berdampingan di satu liang ♦ Perjalanan cinta Vanessa & Bibi ♦ Gala Sky
Sebenarnya, Vanessa malas pergi ke Surabaya. Sebab, ia pernah terperosok pada peristiwa menyedihkan di sana.
Keengganan Vanessa menjejaki Kota Pahlawan itu diungkapkan salah seorang yang pernah menjadi kuasa hukumnya.
"Kayaknya trauma, gitu," kata Milano Lubis.
Tetapi, kenyataan berkata lain. Ada sebuah perhelatan di Surabaya yang harus dihadiri oleh Vanessa pada Kamis 4 November.
Kebetulan Bibi juga ada urusan bisnis di kota tersebut. Alhasil pasangan suami istri itu pergi ke sana.
Sang anak, Gala Sky Andriansyah beserta pengasuhnya, Siska Lorensa, turut diboyong.
Pagi-pagi benar, Vanessa dan Bibi berpamitan kepada keluarga agar selamat sampai tujuan.
Pagi harinya saat kondisi terang, Vanessa sempat merekam situasi di dalam mobil. Video itu lalu diunggah ke Instagram Story dengan tulisan, 'ada yang bisa tebak aku mau ke mana?'
Mereka memilih menempuh perjalanan Jakarta-Surabaya via darat, yakni dengan Mitsubishi Pajero Sport tipe Dakar Ultimate warna putih.
Vanessa dan Bibi mempercayakan kendaraannya untuk dikemudikan sang sopir atas nama Tubagus Muhammad Joddy Pramas Setya.
Sekitar pukul 05.00 WIB, mereka memulai perjalanan dari kediamannya di Srengseng, Jakarta Barat.
Baca Juga: Ini Kata Polisi soal Kecepatan Mobil yang Ditumpangi Vanessa Angel
Pagi harinya saat kondisi terang, Vanessa sempat merekam situasi di dalam mobil. Video itu lalu diunggah ke Instagram Story dengan tulisan, 'ada yang bisa tebak aku mau ke mana?'
Vanessa tampak seperti biasa. Ceria. Meskipun wajahnya terlihat sedikit mengantuk, tetapi senyum sumringah tak hilang sedikit pun.
Dalam video singkat itu, Vanessa tampak di bangku baris kedua dari depan. Ia mengenakan bantal leher berwarna merah.
Di sampingnya tampak Gala yang sedang dipangku pengasuhnya. Sementara, Bibi duduk di bangku baris depan samping sopir.
Sama seperti Vanessa, Bibi turut mengunggah video suasana di dalam mobil ke Instagram Story, beberapa waktu kemudian.
Tetapi, suasana dalam video yang diunggah Bibi tidak seceria unggahan Vanessa. Video Bibi menunjukkan Vanessa tengah tertidur pulas dan diikuti dengan penambahan tulisan "lelah nyonyah".
Baca Juga: Belajar dari Kecelakaan Maut Vanessa Angel, Ingat Lagi Pentingnya Menggunakan Sabuk Pengaman
Siapa sangka, dua unggahan itu menjadi percakapan Vanessa dan Bibi dengan publik untuk yang terakhir kalinya
Sekitar pukul 13.30 WIB, sebuah pesan tersebar cepat melalui WhatsApp. Isinya adalah kabar bahwa mobil berpelat B 1264 BJU yang ditumpangi Vanessa sekeluarga mengalami kecelakaan tunggal.
Informasi yang muncul selanjutnya lebih membuat semua orang terkejut. Vanessa serta Bibi tewas dalam kecelakaan tersebut.
Beberapa waktu kemudian, tersebar pula pernyataan dari Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur Kombes (Pol) Gatot Repli Handoko yang membenarkan informasi itu.
"Penumpang meninggal dunia atas nama Febri Andriansyah dengan alamat Jalan Diamond 1/71, Srengseng, Jakarta Barat, dan Vanessa Adzania dengan alamat yang sama," kata Gatot.
Sementara itu, sang sopir, Gala serta pengasuhnya disebut selamat meski mengalami luka-luka.
Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Timur AKBP Dwi Sumrahadi menegaskan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi, peristiwa nahas itu terjadi tepat pukul 12.36 WIB.
Ketika memasuki Tol Jombang-Mojokerto KM 672+300, mobil Pajero Vanessa dan Bibi tiba-tiba oleh ke kiri kemudian menabrak ujung pembatas jalan yang terbuat dari beton.
Akibatnya, mobil terpelanting hingga 30 meter, kemudian berputar-putar dan berhenti di lajur cepat.
Bagian mobil yang menghantam beton jalan adalah bagian kiri, persis di depan bangku Bibi.
Baca Juga: Menilik Aspek Keamanan Tol Jombang-Mojokerto yang Merenggut Nyawa Vanessa Angel
Hantaman keras mobil Vanessa-Bibi dengan ujung pembatas jalan mengeluarkan suara yang sangat kencang. Warga yang tengah beraktivitas di sekitar jalan tol sampai mendengarnya, kemudian mendatangi tempat kejadian.
Adalah seorang pedagang Nanas bernama Aris. Sehari-hari, ia berdagang nanas di dekat tol.
Setelah sempat terkejut dengan suara tabrakan, ia langsung bergegas menuju sumber suara tersebut.
Di tengah jalan tol, ia mendapati mobil Vanessa-Bibi dalam keadaan ringsek, terutama bagian depan hingga tengah sebelah kiri.
"Pertama kali saya naik, melihat anak. Anaknya Vanessa merangkak (di aspal)," ucap Aris.
Saat itu, Gala tampak menangis sementara sang ibu yang berada tak jauh di sampingnya sudah tak bergerak.
"Saya enggak berani lihat matanya karena bercucuran darah. Saya gendong begitu saja. Saya lari berusaha untuk memberikan anak itu kepada petugas,"
∼ Ansori ∼
Baca Juga: Belajar dari Kecelakaan Vanessa Angel, Penumpang Mobil Wajib Pakai Sabuk Pengaman
Aris kemudian menggendong Gala. Awalnya, Aris berniat memberikannya kepada sang sopir yang diketahui selamat dari kecelakaan itu.
Joddy tengah berdiri di dekat mobil sambil menelepon keluarga Vanessa untuk mengabarkan kecelakaan itu. Oleh sebab itu, Joddy meminta Aris tetap menggendong Gala terlebih dahulu.
Melihat Gala yang terus menangis ditambah bagian wajahnya cukup berlumuran darah, Aris sempat mengevakuasinya ke salah satu kendaraan di tol yang tengah berhenti.
Cuaca saat itu sedang terik. Aris bermaksud membawa Gala ke tempat yang lebih nyaman.
"Yang masukkan (Gala) ke mobil abu-abu itu saya. Saya titip karena dia itu kepanasan, kasihan. (Kondisinya) sadar, nangis," papar Aris.
Tidak lama kemudian, seorang saksi lain bernama Ansori menghampiri mobil di mana Gala dievakuasi.
Ansori kasihan kepada Gala. Ia merasa Gala harus segera dibawa ke rumah sakit agar jangan sampai terlambat ditangani secara medis.
"Saya enggak berani lihat matanya karena bercucuran darah. Saya gendong begitu saja. Saya lari berusaha untuk memberikan anak itu kepada petugas," kata Ansori.
Baca Juga: Posisi Duduk Vanessa Angel dan Anaknya Saat Kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto
Ansori juga sempat hendak menolong pengasuh Gala, Siska Lorensa, yang berada di dalam mobil. Ia ingin menolongnya karena melihat Siska bergerak-gerak meski tidak sadar penuh.
Tetapi, Ansori kesulitan membuka pintu mobil yang sudah ringsek. Pengendara kendaraan lain juga melarang Ansori untuk menolong.
"Saya dihampiri oleh pengendara mobil yang lain. Dia bilang 'sudah Mas, sudah Mas, enggak boleh dilanjutin, biar aparat dulu,' gitu," kata Ansori.
Berita kecelakaan Vanessa-Bibi tersiar begitu cepat. Selain ucapan duka atas meninggalnya pasangan yang menikah sejak 11 Januari 2020 itu, publik juga menyoroti sang sopir yang diduga lalai dalam berkendara sehingga menyebabkan kecelakaan.
Dugaan itu bukannya tanpa dasar. Netizen sempat menemukan Joddy mengunggah video di Instagram Story sebelum kecelakaan terjadi. Video singkat itu menggambarkan laju mobil yang begitu kencang di atas 100 km/jam.
"Tersangka memacu kendaraannya hingga kecepatan 130 km/jam. Sementara ruas jalan tol yang dilalui, kecepatan maksimal yang diperbolehkan hanya 80 km/jam,"
∼ Kombes (Pol) Latif Usman ∼
Apalagi, Joddy menghapus unggahannya itu setelah kecelakaan. Netizen semakin meyakini bahwa kecelakaan itu disebabkan oleh kelalaian Joddy.
Pengakuan Joddy yang tertuang dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Kamis (11/11/2021) mengonfirmasi dugaan netizen.
Joddy mengakui ia sempat bermain ponsel ketika menyetir sebelum kecelakaan itu terjadi. Ia sekaligus mengaku telah menghapus unggahannya setelah kecelakaan karena takut disalahkan.
Baca Juga: Tubagus Joddy Disebut Baru Belajar Nyetir, Begini Respons Ayah Vanessa Angel
Selain bermain media sosial, Joddy juga mengaku, menghubungi orangtuanya sekitar pukul 11.58 WIB.
Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Timur Kombes (Pol) Latif Usman mengatakan, Joddy memacu kendaraan hingga melampaui batas kecepatan yang diizinkan di tol.
"Tersangka memacu kendaraannya hingga kecepatan 130 km/jam. Sementara ruas jalan tol yang dilalui, kecepatan maksimal yang diperbolehkan hanya 80 km/jam," ucap Latif.
Berdasarkan olah TKP, tak ada bekas pengereman di lokasi kejadian. Mobil Pajero keluaran tahun 2018 itu langsung menabrak beton pembatas jalan hingga ringsek parah.
Joddy pun ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolres Jombang, Jawa Timur.
Ia dijerat pasal berlapis dan terancam hukuman enam tahun serta 12 tahun penjara berikut denda uang.
"Dikenakan pasal 310 Ayat 4 Undang Undang RI Nomor 22 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan Raya. Itu ancamannya enam tahun (penjara) dengan denda Rp 12 juta rupiah," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Sabtu (13/11/2021).
"Dan atau Pasal 311 Ayat 5 Undang Undang Nomor 22 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan Raya yang ancaman hukumannya 12 tahun penjara dengan denda Rp 24 juta," imbuh Gatot.
Jenazah Vanessa dan Bibi pertama-tama dimasukkan ke dalam kantong jenazah oleh aparat kepolisian. Menggunakan dua mobil ambulans, tubuh keduanya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya untuk dilakukan autopsi oleh tim forensik.
Berdasarkan hasil autopsi, Vanessa mengalami benturan pada kepala, dada, serta leher.
Adapun Bibi mengalami luka cukup parah pada bagian kepala dan lengan sebelah kiri.
Di sisi lain, Siska, Joddy, dan Gala langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur.
Khusus untuk Gala, ia menjalani Computerized Tomography (CT) Scan karena mengalami luka pada bagian wajah sebelah kiri, tepatnya mata dan pelipis.
Berdasarkan skala Glasgow Coma Scale (GSC), secara klinis balita tersebut datang dalam kondisi kesadaran penuh.
Gala akhirnya dirujuk ke RS Bhayangkara agar lebih dekat dengan keluarga pada petang harinya.
Di sana, ia ditemani teman Vanessa dan Bibi, pasangan pengusaha dari Surabaya.
Baca juga: Crazy Rich Surabaya Tom Liwafa dan Istri Janji Kawal Gala Sky Sampai Jadi Pengusaha Besar
Pada pukul 18.00 WIB, jenazah Vanessa dan Bibi diberangkatkan melalui jalur darat dari RS Bhayangkara Surabaya ke rumah duka di Jakarta.
Suasana berkabung penuh haru terlihat di rumah duka Vanessa dan Bibi di Srengseng, Jakarta Barat.
Keluarga, kerabat, dan sahabat menunggu kedatangan jenazah pasangan tersebut untuk dibawa ke peristirahatan terakhir.
Pakaian serba hitam mendominasi. Karangan bunga ucapan duka juga terlihat berjejer di area rumah duka.
Baca Juga: Polisi Ungkap Fatalnya Kecelakaan Vanessa Angel dan Airbag Penyelamat
Jenazah Vanessa dan Bibi tiba selepas azan subuh pada Jumat (5/11/2021) pukul 04.20 WIB.
Isak tangis terdengar saat peti mati berwarna putih secara bergantian keluar dari dua ambulans RS Bhayangkara. Lantunan ayat suci Alquran mengiringinya.
Setelah semua siap dan sanak saudara berkumpul, pada sekitar pukul 08.00 WIB, jenazah diberangkatkan dari rumah duka ke Masjid Permata Qolbu untuk disalatkan dilanjutkan dengan pemakaman di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Islam Taman Malaka, Jakarta Selatan.
Heri, petugas penggali kubur yang ditemui Kompas.com di TPU Islam Taman Malaka mengatakan, jenazah dimakamkan dalam satu liang lahad. Hal ini berdasarkan permintaan pihak keluarga.
"Satu lubang, dua jenazah. Jadi, berjejer. Disatukan, cuma enggak ditumpuk. Jadi berdampingan," kata Heri.
Sekitar pukul 09.00 WIB, jenazah Vanessa dan Bibi tiba di TPU Islam Taman Malaka.
Lantunan ayat suci Alquran dari pelayat tak henti dikumandangkan ketika mengantarkan mendiang ke peristirahatan terakhir.
Sementara itu, ratusan peziarah-termasuk sejumlah keluarga, kerabat, dan awak media—hadir di pemakaman.
"Kami mewakili keluarga, menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya apabila ada kesalahan yang dilakukan oleh almarhum dan almarhumah semasa hidupnya,"
∼ Faisal ∼
Tidak hanya memasuki wilayah pemakaman, sejumlah warga juga terlihat memadati tepi jalan di sekitar TPU dan menonton dari luar pagar.
Karena lokasi TPU tepat di pinggir jalan, warga berbondong-bondong datang atau sekadar memarkirkan kendaran sejenak untuk melihat proses pemakaman.
Baca Juga: Makam Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah Diserbu untuk Selfie, Sosiolog: Ini Pornografi Musibah
Ketika jenazah diturunkan ke liang lahad, anggota keluarga tak kuasa meneteskan air mata.
Jenazah Vanessa dan Bibi diturunkan secara bergantian.
Setelah semua rampung, ayah Bibi Andriansyah, Faisal, menyampaikan doa dan permintaan maaf atas nama anak dan menantunya.
"Kami mewakili keluarga, menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya apabila ada kesalahan yang dilakukan oleh almarhum dan almarhumah semasa hidupnya," kata Faisal.
Ayah Bibi lanjut mendoakan masa depan cucunya, Gala Sky Andriansyah, yang terpaksa kehilangan ayah dan ibunya.
"Kita berdoa semoga Gala menjadi anak yang baik, anak yang soleh dan kuat menghadapi segala cobaan hidup. Dan kelak berguna bagi bangsa dan negara," tutur Faisal.
Kisah cinta Vanessa-Bibi adalah kisah cinta sehidup semati.
Vanessa dan Bibi menikah siri pada Desember 2019 lalu meresmikannya secara negara pada 11 Januari 2020.
Keduanya tak terpisahkan hingga maut menjemput pada 4 November 2021.
Meski demikian, perjalanan cinta mereka tak semulus cerita dongeng.
Sebelum bertemu belahan jiwanya, Vanessa Angel pernah empat tahun menjalin hubungan asmara dengan Didi Mahardika, putra mendiang politikus Rachmawati Soekarnoputri.
Kisah cinta itu kandas di tengah jalan. Padahal, mereka sudah bertunangan pada November 2016. Bahkan telah memasukkan berkas pernikahan ke Kantor Urusan Agama (KUA) Mampang, Jakarta Selatan.
Vanessa pernah bercerita, gagal menikah membuat kehidupannya sempat tidak terkontrol dan takut sendiri.
Baca Juga: Vanessa Angel Merasa Lebih Bebas Usai Putus dari Didi Mahardika
Ingin mengobati rasa sedihnya yang belum kunjung sirna, Vanessa memutuskan bepergian ke Bali bersama teman-temannya, termasuk seorang pria yang merupakan sahabat Bibi.
Tiga hari menjelang kepulangan mereka ke Jakarta, pria yang saat itu tengah dekat dengan Vanessa mengatakan, seorang temannya sebentar lagi bakal menyusul ke Bali.
"Dia bilang 'Nes, nanti ada sahabat aku datang, namanya Bibi. Aku tidur duluan ya, sudah keliyengan. Nih nomornya, telepon aja di mana'," ucap Vanessa dalam wawancaranya bersama artis peran Denny Sumargo di kanal YouTube-nya.
Lantas, pemeran film Married by Accident itu langsung menghubungi Bibi melalui pesan singkat WhatsApp untuk menanyakan keberadaannya. Sebab, ialah yang bakal membukakan pintu.
Sekitar pukul 02.00 WIB, Bibi pun datang. Setelah berbincang hingga pagi, Bibi memberanikan diri mengajak Vanessa melihat matahari terbit.
Namun, Vanessa menolak karena tidak enak dengan pria yang sedang dekat dengannya. Akhirnya, Bibi pergi sendiri.
Meski begitu, ia mengabadikan momen terbitnya matahari dan mengirimkannya kepada Vanessa.
"(Kata Vanessa) 'beautiful', dan ini poinnya, 'Yes, like you'," ujar Bibi menceritakan percakapannya dengan Vanessa via pesan WhatsApp saat itu, dikutip Kompas.com dari kanal YouTube TS Media.
"Sreg saja sama dia. Enggak ada dia, jadinya gue uring-uringan,"
∼ Bibi Andriansyah ∼
Keesokan harinya, keduanya menjadi sering mengobrol dan jalan bersama. Vanessa pun merasa menemukan kecocokan dengan Bibi.
Baca Juga: Bibi Andriansyah Akui Tikung Vanessa Angel dari Sahabatnya
Saat akan pulang ke Jakarta, ternyata jadwal penerbangan Bibi dan Vanessa berbeda.
Dengan sedikit persuasi, Bibi akhirnya membeli tiket pesawat untuk penerbangan yang sama dengan Vanessa.
"Ya sudah, dia beli tiket lagi akhirnya yang business class. Pulang sampai Jakarta, kisah awal dimulai," ucap Vanessa sambil tertawa.
Setelah sampai di Jakarta dan berkomunikasi lebih lanjut, Vanessa belum sepenuhnya percaya pada Bibi karena dinilai hanya bermain-main seperti pria yang dia kenal sebelumnya.
Bibi pun mengakui bahwa pada saat itu dia tak serius mendekati Vanessa.
Namun, dia malah terjebak dalam permainannya sendiri. Bibi jadi betul-betul jatuh hati pada Vanessa.
"Sreg saja sama dia. Enggak ada dia, jadinya gue uring-uringan," ujar Bibi.
Beberapa waktu kemudian, mereka akhirnya membangun jalinan asmara.
Setelah resmi pacaran, hubungan mereka tiba-tiba diterpa badai. Vanessa terjerat kasus prostitusi online di Surabaya.
Setelah Vanessa ditangkap, Bibi langsung bertolak dari Jakarta ke Surabaya.
Perasaannya berkecamuk, ia merasa malu karena terlanjur mengenalkan Vanessa ke kedua orangtuanya. Bahkan, rencana pernikahan ketika itu sudah tersusun.
Bibi mengungkapkan, setelah mendengar pemberitaan itu, dia banyak mendapatkan telepon dari keluarga.
Ibundanya bahkan memperingati Bibi agar tidak terbang ke Surabaya. Jikalau terjadi, Bibi tak diperbolehkan menginjakkan kaki ke rumah lagi.
Namun, Bibi justru memilih untuk bertolak ke Surabaya.
Baca Juga: Alasan Bibi Andriansyah Tak Tinggalkan Vanessa Angel Saat Terjerat Kasus Prostitusi
Dalam kondisi ditentang ditambah perasaan sedih dan kesal mendengar kekasihnya tertimpa kasus hukum, dia tetap membawakan keperluan Vanessa, yakni baju ganti hingga makanan.
"Waktu itu gue di pesawat gue sudah nangis, 'gue bakal katain lu. Semua kalimat bakalan gue keluarkan'. Gue sampai pikir, 'gue tampar nih cewek, kurang ajar nih, bikin gue malu, keluarga gua gimana?'. Karena gue sudah ngenalin dia ke keluarga gue," tutur Bibi.
Setibanya di Surabaya, Bibi merupakan orang pertama yang mendampingi Vanessa.
Tumpukan emosi yang tadinya ingin ia tumpahkan kepada Vanessa tiba-tiba tidak terucap dari mulutnya. Bibi hanya terdiam, menangis, dan tidak tahu berbuat apa karena melihat Vanessa yang tampak syok.
“Waktu pada saat gue ketangkap, orang pertama yang datang ke Surabaya itu laki gue (Bibi). Bukan orangtua gue, bukan manajer gue. Bibi yang datang. Dia enggak ngomong apa-apa, dia marah, dia cuma peluk gue doang, nangis,” kata Vanessa.
Karena peringatan dari ibundanya tidak boleh datang ke Surabaya, Bibi tidak berani pulang setelah itu.
Vanessa dan Bibi kemudian sempat mengakhiri hubungan mereka. Tetapi, rupanya benih cinta tidak sirna begitu saja. Sebaliknya, justru keduanya memendam kerinduan yang teramat sangat ketika berpisah.
Keduanya pun memutuskan melanjutkan hubungan hingga melanjutkannya ke jenjang yang lebih serius.
Setelah Vanessa bebas dari penjara, badai cinta mereka belum reda. Keluarga Bibi hingga teman-teman tetap tak merestuinya menikah dengan Vanessa Angel.
Begitu pun dengan ayah Vanessa, Doddy Sudrajat.
Bibi diusir dari rumah sampai toko miliknya di Tanah Abang disegel oleh ayahnya.
Sudah kepalang cinta, Bibi dan Vanessa lalu melakukan aksi nekat. Mereka kawin lari dan menikah siri secara diam-diam pada 15 Desember 2019.
Baca Juga: Kesetiaan Bibi Andriansyah Saat Vanessa Angel Terjerat Kasus Prostitusi hingga Dapat Restu Orangtua
Setelah menikah siri, Bibi diserang kegalauan. Ia tiba-tiba merasa ragu apakah jalan yang ia pilih adalah jalan yang benar atau sebaliknya.
Sebab, keputusannya mempersunting Vanessa telah membuatnya kehilangan segalanya. Mulai dari orangtua, keluarga, sahabat, hingga pekerjaannya.
Di tengah kegalauan itu, Bibi memilih menyendiri. Ia meninggalkan Vanessa untuk sementara waktu.
"Untuk sesaat gue melarikan diri. Gue benar-benar loss. Gue benar-benar enggak ada duit lagi. Gue akhirnya gadaikan motor Vespa ke teman," ujar Bibi.
"Dia tuh selalu berjuang buat gue, selalu menempatkan gue di nomor pertama apa pun di hidup dia. Padahal gue tuh rebel banget, tapi dia enggak nyerah,"
∼ Vanessa Angel ∼
Namun, tiga hari kemudian, Bibi memutuskan kembali ke pelukan Vanessa Angel.
"Enggak tahu (kenapa). Gue enggak bisa hidup tanpa dia sih," kata Bibi.
"Dia tuh selalu berjuang buat gue, selalu menempatkan gue di nomor pertama apa pun di hidup dia. Padahal gue tuh rebel banget, tapi dia enggak nyerah. Nyerah, tapi balik lagi kan," timpal Vanessa yang sempat merahasiakan Bibi dari publik.
Baca Juga: Vanessa Angel Dua Kali Tersandung Kasus, Bibi Andriansyah Ingin Ubah Citra Sang Istri Lewat Cara Ini
Perjuangan cinta Vanessa dan Bibi yang penuh liku akhirnya membuahkan hasil. Lambat laun, orangtua mereka mulai membuka hati.
Vanessa Angel meresmikan pernikahannya dengan secara negara pada 11 Januari 2020.
Sebulan kemudian, mereka melangsungkan resepsi pernikahan di Kuta, Bali, dengan dihadiri orangtua masing-masing.
Tidak berselang lama, Vanessa melalui akun Instagram-nya mengumumkan kehamilan pertamanya.
Pada 14 Juli 2020, Vanessa melahirkan seorang bayi laki-laki yang diberi nama Gala Sky Andriansyah.
Badai rupanya belum benar-benar pergi dari hidup Vanessa dan Bibi. Sementara sedang berbahagia menantikan kelahiran anak pertama, Vanessa dan Bibi ditangkap Satresnarkoba Polres Jakarta Barat terkait kasus narkoba pada 16 Maret 2021.
Setelah menjalani pemeriksaan, pasangan suami istri itu lantas dipulangkan.
Meski dinyatakan negatif narkoba, Vanessa tetap harus melalui proses hukum karena ditemukan barang bukti pil xanax.
Di tengah itu, Vanessa dan Bibi mengaku mengalami kesulitan ekonomi.
"Sampai, sumpah demi Allah, uangku tinggal Rp 38.000. Bulan Mei tanggal 2, gue enggak bakal lupa. Itu mau lahiran," kata Bibi seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Ussy Andhika Official.
Baca Juga: Demi Vanessa Angel, Bibi Ardiansyah sampai Diusir dari Rumah dan Toko Disegel
Vanessa akhirnya melahirkan putranya, meski masih harus berjuang memperbaiki ekonomi keluarga.
Berbagai cara ia dan Bibi lakukan, termasuk mencoba berjualan kebab hingga mencari endorsement.
Belum selesai itu, Vanessa masih harus menghadapi sidang kasus narkoba yang menjeratnya di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.
Bibi sendiri tidak pernah absen mendampingi Vanessa selama menjalani sidang perdana sampai akhir.
Setelah mendapatkan vonis bersalah, Vanessa dieksekusi ke Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Pondok Bambu, Jakarta Timur, untuk menjalani hukuman selama 3 bulan penjara.
Saat itulah, Vanessa harus terpisah dengan Gala yang masih berusia 4 bulan dan masih membutuhkan ASI.
Gala Sky Andriansyah. Begitu mendiang Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah menamai anak mereka yang lahir pada 14 Juli 2020.
Kabar kelahirannya diumumkan Vanessa dengan gembira di akun Instagram pribadinya.
“Halo onti dan om omku! Kenalin namaku Gala Sky Andriansyah, aku lahir tadi pagi pukul 5.51 dengan berat 3,3 kg,” tulis Vanessa Angel kala itu sambil mengunggah foto putranya.
Kehadiran Gala bak pengobat resah orangtuanya, terutama ibunya, Vanessa Angel, yang saat itu tengah didera kasus narkoba.
Baca Juga: Cerita Perjuangan Vanessa Angel Sebelum Melahirkan dan di Dalam Penjara
Empat bulan sebelum melahirkan Gala, Vanessa Angel yang sedang hamil besar ditangkap di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, pada 16 Maret 2020.
Dari penggeledahan, polisi menemukan barang bukti berupa pil xanax, dengan detail 15 butir ditemukan di laci meja televisi kamar Vanessa Angel dan lima butir ditemukan dalam tas Vanessa.
Setelah ditangkap, Vanessa Angel langsung menjalani tes urine.
Saat itu, Vanessa dinyatakan negatif menggunakan narkotika. Vanessa Angel pun sempat dilepaskan.
Pada April 2020, ia kembali dipanggil dan bahkan ditetapkan menjadi tersangka atas kasus penyalagunaan narkotika.
Baca Juga: Vanessa Angel Terjun ke Dunia Akting karena Turuti Permintaan Ayahnya, Rela sampai Berhenti Sekolah
Vanessa Angel kemudian menjadi tahanan kota karena kondisinya yang tengah berbadan dua.
Ia tidak diperkenankan untuk ke luar kota dan harus wajib lapor dua kali dalam seminggu.
Baru sebulan merasakan kebahagiaan menimang bayi, pada Agustus 2020 berkas Vanessa Angel telah rampung dan polisi melimpahkanya ke kejaksaan untuk menjalani sidang perdana.
Dalam pembacaan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Vanessa Angel dituntut enam bulan penjara dan harus membayar denda sebesar Rp 10 juta.
Vanessa membela diri. Dalam pleidoinya, ia meminta agar tidak dipisahkan dari anaknya, Gala Sky.
“Nazarnya sih pengin punya anak lagi. Kemarin bilang sama Mas (Bibi), bilang mau program anak lagi. Karena mas Bibi mau punya anak cewek,"
∼ Vanessa Angel ∼
"Saya cuma bisa berdoa semoga aku dan anak aku tidak dipisahkan, bagaimana pun aku seorang ibu," tutur Vanessa Angel setelah sidang.
Apa mau dikata, majelis hakim Pengadilan Jakarta Barat waktu itu menjatuhkan vonis hukuman tiga bulan penjara untuk Vanessa Angel.
Vanessa Angel dinilai terbukti bersalah atas kasus penyalahgunaan narkoba.
“Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Vanesza Adzania alias Vanessa binti Doddy Sudrajat dengan pidana penjara selama tiga bulan dan denda sebesar Rp 10 juta," kata majelis hakim dalam persidangan vonis Vanessa Angel di PN Jakarta Barat pada 5 November 2020.
Mau tak mau, artis kelahiran 21 Desember 1993 itu harus mendekam di sel, membuatnya harus terpisah dari anaknya yang masih membutuhkan ASI.
"Sedih banget Vanessa harus pisah dengan Gala," kata Bibi Andriansyah, suaminya, dengan mata yang berkaca-kaca saat itu.
Baca Juga: Kisah Hidup Vanessa Angel, Tulang Punggung Keluarga Sejak Kecil hingga Putus Sekolah
Selama Vanessa Angel mendekam di Rutan Kelas II A Pondok Bambu, Jakarta Timur, otomatis Bibi lah yang mengurus Gala menggantikan peran istrinya.
Setiap hari pukul 17.00 WIB, Bibi rutin datang ke Rutan Pondok Bambu mengambil ASI pompa Vanessa untuk diberikan kepada Gala.
"Itu aku setiap hari nangis terus, Gala nangis terus," ucap Bibi.
“(Vanessa juga) nangis, ASI-nya cuma seiprit gini, batin, karena dia kepikiran, stres kan. Jadinya, ASI cuma sedikit, makanan di penjara kan…," kata Bibi sambil menunjukkan jumlah ASI dengan tangannya.
Di tengah kesedihannya, Bibi tetap mencoba memberi semangat untuk Vanessa.
"Hidup itu enggak berhenti buat hajar gue, hajar Vanessa, tapi Gala is amazing kid... Gue bersyukur punya anak kayak Gala," kata Bibi.
Pada 19 Januari 2021, Vanessa Angel akhirnya bebas. Didampingi Bibi, ia mendatangi Rutan Pondok Bambu untuk mengambil surat keterangan bebas murni atas kasus narkoba.
Ibu satu anak ini bersyukur lantaran sudah dinyatakan bebas dari kasus tersebut.
"Pastinya bersyukur alhamdulillah banget sudah bisa bebas, berkegiatan lagi dan bisa menjalani hidup yang baru, lembaran baru," kata Vanessa.
Dengan kebebasan itu, Vanessa Angel merasa sudah tidak ada beban lagi.
Baca Juga: Bebas dari Penjara, Vanessa Angel Kangen AC Rumah
Ia ingin mencoba menata hidupnya untuk kembali ke dunia hiburan.
"Iya sudah mulai shooting lagi. Kemarin belum bisa shooting, kerja dari rumah aja kan kerjain endorse. Sekarang sudah bisa shooting," tutur Vanessa.
Ia bahkan sempat mengucap nazar, untuk kembali memiliki momongan, memberi adik untuk Gala.
“Nazarnya sih pengin punya anak lagi. Kemarin bilang sama mas (Bibi), bilang mau program anak lagi. Karena Mas Bibi mau punya anak cewek. Jadi ya Insya Allah abis ini nambah lagi," ucap Vanessa Angel.
Sayang, keinginan Vanessa itu tak bisa terwujud. Ia dan Bibi tewas dalam kecelakaan tunggal yang mengerikan.
Gala, sekali lagi harus berpisah dari ibunya bahkan ayahnya. Kali ini untuk selama-lamanya.
Kini, Gala Sky diasuh oleh keluarga Bibi Andriansyah.
Adik Bibi, Fuji mengungkap keponakannya mengalami trauma psikis pascakecelakaan.
“(Pertama-tama) wah trauma banget sama orang. Enggak mau dipegang. Maunya cuma sama aku," kata Fuji.
Baca Juga: Adik Bibi Andriansyah Jawab Begini jika Gala Tanyakan Sosok Ayah dan Ibunya Kelak
Gala mengalami trauma selama 10 hari dan selama itu pula ia tak mau main bersama orang lain.
Selain itu, Gala yang sudah berusia satu tahun juga disebut sempat lupa cara berjalan usai kecelakaan maut tersebut.
"Pas awal-awal aku taruh tanah, akhirnya mau tuh, dia sampai lupa cara jalan. Jadi tertatih-tatih, harus aku pegangin bajunya biar dia enggak jatuh," tutur Fuji.
Meski begitu, kian hari kondisi Gala mulai membaik.
Namun, Gala masih kerap memanggil nama Vanessa Angel dan ayahnya, Bibi Andriansyah.